LONDON (Berita SuaraMedia) – Sebuah kampanye penyadaran baru untuk memperbaiki pemahaman dari Islam dan Muslim telah diluncurkan di London sebagai sebuah reaksi dari poling pendapat yang menunjukkan kekhawatiran publik terhadap dampak Islam di Inggris Raya. Poling pendapat tersebut menemukan bahwa lebih dari setengah orang-orang Inggris menghubungkan agama tersebut dengan ekstrimis dan terorisme.
"Inspired by Muhammad" (Terinspirasi oleh Muhammad) bertujuan untuk mempromosikan Islam sebagai sebuah keyakinan yang memberi kontribusi positif bagi masyarakat Inggris. Kampanye umum tersebut berfokus pada hak-hak wanita, keadilan sosial dan lingkungan.
Kampanye tersebut diluncurkan oleh Presenter TV Kristiane Backer di sebuah taksi London yang didekorasi dengan logo kampanye, di depan Tower Bridge di Sungai Thames.
Banyak poster dengan kutipan kata-kata seperti: "Saya percaya terhadap hak-hak para wanita… begitu juga dengan Muhammad" akan terlihat di pemberhentian bus, stasiun kereta bawah tanah, dan taksi-taksi di London. Sebuah situs baru www.inspiredbymuhammad.com juga telah diluncurkan untuk menjelaskan prinsip-prinsip etik Islam dan instisari dari keimanan.
Kampanye tersebut merupakan suatu reaksi terhadap poling YouGov yang menemukan bahwa 58% dari penduduk Inggris yang disurvei menguhubungkan Islam dengan ekstrimis, 50% menghubungkannya dengan terorisme dan 68% merasa bahwa agama tersebut mendorong adanya penindasan dari kaum wanita. Lebih sedikit dari satu diantara tujuh mempercayai bahwa Islam adalah sebuah agama perdamaian (13%) dan hanya satu diantara 16 percaya bahwa Islam adalah agama keadilan (16%).
Kurang dari satu diantara lima warga Inggris mempercayai bahwa Islam memiliki sebuah dampak positif pada masyarakat Inggris (19)% dengan hampir sepertiganya mempercayai bahwa Islam adalah agama kekerasan (33%). Hanya 16% dari penduduk Inggris mempercayai bahwa Islam memajukan keadilan dan kesetaraan dan hanya 6% memeprcayai bahwa Islam memajukan tindakan-tindakan untuk melindungi lingkungan.
Kebanyakan orang-orang mendapatkan informasi mereka tentang Islam melalui media seperti koran (41%) dan TV (57%) namun sepertiga dari orang-orang ditanyai mereka akan tertarik untuk lebih mencari tentang apa itu Islam (33%). Poling tersebut dipersiapkan oleh EIF, sebuah lembaga amal yang didirikan pada 2009, untuk menentang stereotip tentang Islam.
Presenter TV dan seorang Muallaf, Kristiane Backer merupakan satu dari wajah-wajah dalam kampanye tersebut.
Ia mengatakan: "Citra negatif tersebut adalah alasan untuk kebutuhan dari sebuah kampanye, alasan kami muncul dengan beberapa barita positif, mencerminkan kebenaran dan menunjukkan apa Islam itu.
Kristiane Backer adalah seorang pembela Islam yang kuat.
"Nilai-nilai dari belas kasih, perdamaian, pengampunan, hak-hak wanita, keadilan sosial – semua hal tersebut merupakan bagian dari Islam.
"Kami hanya berusaha fokus terhadap nilai-nilai tersebut, beberapa dari pesan-pesan tersebut yang mencerminkan Islam sebenarnya dari mainstream Muslim.
Serangan teroris di London pada 2005 dan usaha penyerangan di bandara Glasgow pada 2007. Sejak peristiwa-peristiwa tersebut, terdapat perasaan anti-Islam di beberapa bagian di Inggris.
Kampanye-kampanye melalui poster tersebut bertujuan untuk menghilangkan stereotip negatif Islam. (ppt/ie/sky/iw) www.suaramedia.com
Kampanye tersebut merupakan suatu reaksi terhadap poling YouGov yang menemukan bahwa 58% dari penduduk Inggris yang disurvei menguhubungkan Islam dengan ekstrimis, 50% menghubungkannya dengan terorisme dan 68% merasa bahwa agama tersebut mendorong adanya penindasan dari kaum wanita. Lebih sedikit dari satu diantara tujuh mempercayai bahwa Islam adalah sebuah agama perdamaian (13%) dan hanya satu diantara 16 percaya bahwa Islam adalah agama keadilan (16%).
Kurang dari satu diantara lima warga Inggris mempercayai bahwa Islam memiliki sebuah dampak positif pada masyarakat Inggris (19)% dengan hampir sepertiganya mempercayai bahwa Islam adalah agama kekerasan (33%). Hanya 16% dari penduduk Inggris mempercayai bahwa Islam memajukan keadilan dan kesetaraan dan hanya 6% memeprcayai bahwa Islam memajukan tindakan-tindakan untuk melindungi lingkungan.
Kebanyakan orang-orang mendapatkan informasi mereka tentang Islam melalui media seperti koran (41%) dan TV (57%) namun sepertiga dari orang-orang ditanyai mereka akan tertarik untuk lebih mencari tentang apa itu Islam (33%). Poling tersebut dipersiapkan oleh EIF, sebuah lembaga amal yang didirikan pada 2009, untuk menentang stereotip tentang Islam.
Presenter TV dan seorang Muallaf, Kristiane Backer merupakan satu dari wajah-wajah dalam kampanye tersebut.
Ia mengatakan: "Citra negatif tersebut adalah alasan untuk kebutuhan dari sebuah kampanye, alasan kami muncul dengan beberapa barita positif, mencerminkan kebenaran dan menunjukkan apa Islam itu.
Kristiane Backer adalah seorang pembela Islam yang kuat.
"Nilai-nilai dari belas kasih, perdamaian, pengampunan, hak-hak wanita, keadilan sosial – semua hal tersebut merupakan bagian dari Islam.
"Kami hanya berusaha fokus terhadap nilai-nilai tersebut, beberapa dari pesan-pesan tersebut yang mencerminkan Islam sebenarnya dari mainstream Muslim.
Serangan teroris di London pada 2005 dan usaha penyerangan di bandara Glasgow pada 2007. Sejak peristiwa-peristiwa tersebut, terdapat perasaan anti-Islam di beberapa bagian di Inggris.
Kampanye-kampanye melalui poster tersebut bertujuan untuk menghilangkan stereotip negatif Islam. (ppt/ie/sky/iw) www.suaramedia.com
